Tutorial dibuat di Corel Draw versi X3 dan X6. Penulis memilih versi rendah agar file-file latihan di CD ini bisa dibuka di Corel Draw versi di atasnya (X4, X5 dst). Untuk pengguna Corel Draw yang lebih baru (X6) tidak perlu khawatir karena ada catatan / petunjuknya. Belajar Corel Draw Dasar Bagian 1 – Corel Draw adalah program ilustrasi grafis berbasis vektor. Dibandingkan program grafis lainnya, program CorelDraw mempunyai keunggulan karena kemudahan dalam pemakaiannya, interface yang user-friendly dan juga kelengkapan fasilitas dan fitur yang bisa digunakan, sangat dianjurkan untuk belajar corel draw dasar ini.
Sebetulnya, dalam tidak perlu keahlian khusus. Kenapa saya berani bilang demikian? Karena dari mulai desain background sampai pada gambar tambahan sebagai pelengkap semuanya hanya perlu googling saja. Ya cukup cari di mesin pencari saja seperti Mbah Google kemudian ketikkan kata kuncinya (sebagai contoh kita akan mencari desain background banner, cukup ketikkan saja: BACKGROUND BANNER DESIGN ) kemudian tekan enter. Coba perhatikan gambar di bawah ini, itu adalah hasil jika kita mengetikkan kata kunci di atas. Langkah berikutnya adalah menentukan ukuran, bagi sobat yang belum mengetahui cara membuat ukuran bisa dilihat pada postingan cara membuat ukuran pada coreldraw, selanjutnya adalah mengetikkan beberapa kalimat yang akan dimasukkan kedalam banner tersebut. Caranya tekan F8 (Text Tool) pada keyboard, untuk memindahkan kalimat pada baris kedua cukup tekan enter, begitu seterusnya.
Sedangkan cara memisahkan kalimat yang sudah kita buat tadi tekan Ctrl K, untuk lebih jelas perhatikan gambar di bawah ini: Cara memisahkan kalimat dengan Corel Draw Selanjutnya, pilihlah jenis huruf yang sesuai dengan konsep yang kita garap. Setelah itu atur penempatan font, kemudian perhatikan kata apa saja yang perlu diperbesar, dan kata apa saja yang perlu diperkecil.
Sebagai hasil akhir setelah di edit sedemikian rupa, berikut ini adalah hasilnya. Dari desain di atas, rasanya Sobat tak perlu bingung lagi bagaimana cara membuatnya, karena effect yang dihasilkan telah saya sampaikan pada postingan terdahulu. Untuk mempermudah, disini saya beri bocoran effek apa saja yang digunakan dalam desain banner di atas. Berikut ini adalah jawabannya: Untuk kata Telah Dibuka, saya menggunakan effect Interactive Enpelove Tool, namun sebelumnya diberi Contour terlebih dahulu untuk membuat outline kuningnya, sedangkan pada kata Aroma Rempah menggunakan Fill Texture. Semoga Bermanfaat:) BACKGROUND BANNER DESIGN Selanjutnya, simak juga: Supaya Tidak Pecah / Buram.
![Draw Draw](/uploads/1/2/5/4/125458015/494955122.jpg)
![Belajar Corel Draw X4 Lengkap Belajar Corel Draw X4 Lengkap](/uploads/1/2/5/4/125458015/202508419.jpg)
Penjelasan Shortcut Keys CORELDRAW Lengkap Key pada corel sama halnya pada main windows, fungsinya adalah mempercepat atau mempermudah suatu aktifitas dalam, sering juga disebut hot key, sering juga disebut hot key. Keunggulannya adalah kita tidak perlu klik sana sini untuk beberapa menu, misalkan jika kita ingin meng-groupkan objek, kita tinggal menyeleksi semua objek lalu menekan Ctrl+G di keyboard tidak perlu menklik sub menu corel. Kelemahannya adalah kita harus menghafalnya, tapi jika sudah terbiasa dengan shortcut-shortcut ini anda akan dapat dengan mudah dan cepat menggunakannya. Berikut ini adalah daftar Shortcut Keys standard pada corel: Menu Shortcut Keterangan Align Bottom.
I Draws curves and applies Preset, Brush, Spray, Calligraphic or Pressure Sensitive effects to the strokes Daftar di atas sedikit banyak sudah saya Customize, dan saya juga akan menerangkan tersebut Langkah-langkahnya sebagai berikut: 1. Pertama Klik menu Tools lalu klik pada Option seperti pada gambar dibawah ini Atau tekan Ctrl+J pada keyboard. Setelah itu akan keluar jendela seperti gambar dibawah ini 2.
Expand Workspace(klik pada segitiga kecil didepan tulisan Workspace) Seperti yang saya tandai merah nomor satu pada gambar dibawah Expand Customization seperti yang bertanda merah nomor 2 lalu klik Commands maka jendela tadi akan terlihat seperti gambar dibawah Expand Workspace(klik pada segitiga kecil didepan tulisan Workspace) Seperti yang saya tandai merah nomor satu pada gambar dibawah Expand Customization seperti yang bertanda merah nomor 2 lalu klik Commands maka jendela tadi akan terlihat seperti gambar dibawah. Biasanya yang terlihat adalah menu General, klik di Shortcut Keys disebelah kanan General pilih submenu atau menu apa yang akan diberi shortcut setelah itu isi pada kolom New Shortcut Key sesuka hati klik Assign(jika di dalam kolom “Currently assigned to:” keluar tulisan maka Shortcut yang kita masukan sudah terpakai, jadi mohon untuk diganti) setelah meng-klik tombol Assign tadi maka pada kolom Current Shortcut Keys akan keluar Shortcut yg kita masukan tadi. Nhah demikian itu agar kita tidak terlalu banyak menggunakan waktu, cepat itu menyenangkan. Saran saya buatlah Shortcut Keys pada menu-menu yang sering kita pakai saja untuk mempermudah penghafalan shortcut tersebut, dan setelah selesai membuat shortcut dengan langkah seperti diatas ada baiknya kita me-restart corelDRAW kita. Export File Corel Mungkin bagi sebagian besar temen-temen disini sudah mengerti permasalahan di yang semula berformat.cdr (corelDRAW) menjadi.jpg,.bmp,.png,.tif dan sebagainya, tapi tidak salahkan jika ditulis kembali disini untuk membantu temen-temen yang mungkin belum mengerti atau Newbie sama sekali. Langkah-langkahnya: 1. Seleksi object yg ingin diexport 2.
Klik File pada menu dan pilih Export Atau langsung saja menggunakan Shortcut Key Export (Ctrl+E) 3. Setelah meng-klik Export maka akan muncul jendela seperti dibawah ini Pilih tempat untuk menyimpan hasil Export, anda juga bisa melakukan pemilihan file export yang diinginkan, bisa berupa JPEG, TIFF, PSD, dll untuk lebih jelasnya ( Baca juga: ) kita lalu tekan Export. Setelah menekan Export pada langkah nomor 3, akan muncul lagi jendela dibawah ini Sesuaikan Size gambar sesuai kehendak dengan mengubah persenanya saja (%), untuk resolusi juga tergantung dengan kehendak kita, jika ingin hasil bagus maka Resolution bisa diperbesar tapi biasanya Size akan menjadi lebih besar, mengenai bagan Color kita bisa menggunakan RGB ataupun CMYK, setelah selesai dengan semua urusan diatas lalu klik tombol OK. Lagi-lagi akan keluar jendela baru seperti dibawah ini kita bisa mengkompres ukuran gambar dengan Compression sesuai keinginan, tekan Preview untuk mengetahui Size dari hasil peng-export-an, lalu klik lagi tombol OK dan cek hasil di dalam folder tempat kita menyimpan hasil export kita tadi. Lens Effect Pada CorelDRAW Di tutorial ini kita akan mencoba membuat atau mengaplikasikan pada (semua versi mulai 11,12,X3,X4), dengan tutorial ini diharapkan kita dapat mengembangkan sendiri dari penggunaan Lens Effect menurut imajinasi kita masing-masing. Langkah-langkahnya sebagai berikut: Mari kita mulai kali ini: 1. Sudah pasti buka corelDraw dan buat blank page 2.
Buatlah beberapa lingkaran seperti gambar dibawah ini setelah itu seleksi dua lingkaran kiri dan lalu combine (Ctrl+L) lalu beri warna Hitam, dan buatlah satu lingkaran kecil lagi sehingga seperti pada gambar dibawah ini Groupkan (Ctrl+G) semua lingkaran bagian Kanan, lalu seleksi semua object dan centerkan ( C ). Buat satu lingkaran besar (lebih besar dari lingkaran pertama) dan beri warna putih, letakan sesuai keinginan seperti pada gambar dibawah ini hilangkan Out Linenya.